KKNT UIM Pamekasan Posko 6 Kunjungi Petani Garam Yang Hendak Melakukan Proses Pembuatan Garam

Pendidikan, Sosial251 Dilihat

Maduraterkini.net, Pamekasan – Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Universitas Islam Madura ( UIM ) Posko 6 mengunjungi tempat Pegaraman saat hendak melakukan proses pembuatan Garam di Desa Pandan, Kecamatan Galis, Pamekasan, Selasa (09/08/2022)

Puadi salah satu petani garam asal Desa Pandan Galis menjelaskan mengenai langkah – langkah untuk pembuatan garam, mulai dari langkah pertama sampai menghasilkan garam. Ia memiliki tiga tempat padaran yang dua digunakan untuk saluran air dan yang padaran ketiga untuk penampungan garam.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Baca Juga :  Diikuti Puluhan Mahasiswa, PMII Abu Hanifah Gelar Mabapa
“Pembuatan garam bisa dilakukan satu bulan, asalkan menggunakan alas polibek, kalau tidak pakei alas lebih dari satu bulan itu pun akan memperlambat proses pembuatan garam,” katanya, Selasa (09/08/2022) Sore.

Menurutnya, untuk penjualan garam dijual ke pedagang langganannya masing-masing. Sementara harga garam di tahun 2022 harga 1 tonnya sekitar Rp. 700.000,00,- untuk garam yang baru, untuk garam lama sekitar Rp. 1.700,000,-

“Artinya lebih unggul dan lebih bagus garam lama daripada garam baru, soalnya sudah disimpan selama satu tahun,” tambahnya.

Ia menambahkan, proses pembuatan garam akan mengalami kegagalan apabila di musim kemarau terkena hujan yang cukup deras dan hujan berhari-hari.

“Kalau cuman gerimis itu tidak akan menghambat proses penggaraman, malahan akan memepercepat proses pembuatan garam,” tutupnya (Zyd/Hsn)